Tanaman buah

TANAMAN  BUAH

Ini adalah tanaman buah zaitun,yang tumbuh dan berbuah

di daerah yang memiliki suhu yang ekstreem,sehingga cocok untuk daerah subtropis atau iklim padang gurun. Tanaman ini belum ada yang berbuah di Indonesia,meskipun demikian daun dan batangnya bisa diekstrak untuk dijadikan herbal karena kandungan zat yang ada di dalamnya. Jadi tanaman zaitun tetap memiliki potensi untuk di kebunkan.

Kalau yang ini namannya jaboticaba atau guaperu tapi banyak yang menyebutnya anggur Brasil. Buahnya yang unik memiliki 7 rasa yang berbeda sejak mulai tua sampai masak sekali,setidaknya ada rasa jambu,manggis,leci,markisa,anggur,sirsak dan rasa asli buah itu sendiri. Selain itu kandungan zat antioksidannya juga tinggi sehingga mulai digunakan sebagai herbal. Perkembangbiakannya yang sulit dan harga buahnya yang mahal,serta manfaatnya,tanaman ini tak kalah potensinya untuk dibudidayakan.

Tak banyak orang yang mengenal nama biwah atau loquat yang di sumatera disebut anggur Berastagi. Rasanya yang manis dan menyegarkan belum banyak dicicipi orang,padahal dari negeri China tempat tanaman ini berasal telah merambah sampai ke eropa. Selain bisa dimakan juga bisa dibuat sirup,banyak juga orang yang memakainya untuk obat herbal. Potensi buah langka ini sangat bagus untuk dibudidayakan karena pasarnya sangat terbuka dan tak kalah dengan zaitun. Tapi banyak orang menanam biwah hanya untuk koleksi saja,padahal tanaman ini cepat sekali berbuah meski dari biji.

Kalau buah yang tersebut di atas kurang populer,tapi nama blueberry  sangat populer walau sebenarnya di Indonesia masih tergolong langka,padahal buah ini memiliki kandungan antioksidan nomor satu dan banyak digunakan untuk suplemen. Sayang orang menanam buah ini masih dalam taraf hobi atau koleksi saja,padahal kedepannya buah blueberry sangat banyak manfaatnya. Karena itu banyak penipuan yang dilakukan orang yang menjual bibit blueberry,sebab pohonnya mudah berbuah juga di Indonesia.

Setelah blueberry,kandungan zat antioksidan banyak dikandung dalam strawberry. Buahnya yang manis agak asam ini memang menyegarkan,kandungan vitaminnya juga banyak. Daerah-daerah dingin sangat potensi menanam strawberry,pasarnya juga masih terbuka lebar,namun memang perlu  perawatan yang intensif untuk mengebunkannya,kalau tidak buahnya jarang atau menjadi kecil-kecil.

Gambar yang kiri dan kanan cerry guava,disebut juga strawberry guava yang berwarna merah dan ada yang kuning. Kalau ini belum banyak yang jual,salah satunya di angel nurserry ,dirilis untuk para kolektor tanaman langka,tapi buahnya yang manis asam menyegarkan bisa jadi komoditi juga. Yang kuning buahnya mencapai sebesar bola golf sedangkan yang merah buahnya lebih kecil sedikit. Kandungan antioksidannya tinggi.Tanaman asal Brasil ini cepat berbuah walau dari tanaman biji,setidaknya 2 tahun lah. Bagusnya tanaman ini selain buahnya bisa dinikmati,pohonnya juga bisa jadi tanaman hias.

Yang seperti jambu ini sebenarnya cerry,namannya pitomba ada yang kuning dan ungu,yang ungu disebut juga grumicama atau cerry Brasil,sedangkan yang kuning populer disebut yellow pitomba. Di Indonesia hanya ada beberapa orang saja yang memiliki dan menangkarkan pohon buah ini,jadi jangan ditanya soal harganya yang masih mahal. Pohon dan buahnya juga cantik untuk hiasan taman,walau sekarang hanya dibeli oleh para kolektor saja. karena mudah berbuah,semoga akan ada orang yang tertarik berbisnis menanam pohon ini.

Banyak alpukat jumbo yang masuk ke Indonesia,tapi alpukat jumbo hawaii dan varietas lara adalah alpukat yang sudah terbukti kualitasnya,sehingga harganya bisa 2 kali harga alpukat jumbo yang lain.  Karena banyak yang mencari bibitnya,beberapa orang tertipu dengan alpukat biasa.  Jadi belilah bibit dari penangkar yang jelas. Alpukat ini sangat potensi dikembangkan,selain rasanya yang ada rasa manis dan gurih,juga bisa dikupas,buahnya mencapai 2kg/butir. Pasar alpukat yang luas sangat memungkinkan ada pengusaha yang mau mengebunkan tanaman alpukat hawaii ini.

Nah,kalau yang ini,biar kelihatannya aneh tapi namanya adalah durian gundul,karena nyaris tak ada duri dibuahnya. Rasanya manis,tapi seperti montong,aromanya tidak begitu menyengat seperti durian lokal,kadar alkoholnya juga rendah. Bibit tanaman ini baru dirilis bulan Juni 2011 oleh Angel Nurserry. Stok bibit sambung masih terbatas,tapi yang memesan sudah banyak.Ada juga jenis durian montong,lay,D24, Sunan dan matahari. Masing-masing memiliki ciri khasnya sendiri. Durian merahpun mulai populer.

Kalau yang ini adalah manggis,buah musiman daerah tropis. Ada manggis putih dan ada manggis merah.  Bibit tanaman yang putih bisa 2 sampai 3 kali lipat dari yang merah,karena tergolong langka.

Banyak juga buah lokal yang dikenal masyarakat dan populer,seperti nangka yang buahnya sangat harum.  Ada nangka dulang,nangkadak dan yang banyak ditanam dalam pot adalah nangka mini seperti gambar di bawah ini.

Yang kanan dan menggiurkan adalah jambu Jamaika, walau rasanya tidak seenak

jambu bol lokal,namun karena tampilannya yang jumbo dan warnanya yang menawan,bibit tanaman ini banyak dicari para kolektor tanaman buah,lagipula tanaman ini bisa dijadikan tabulampot.

Tiga gambar ini adalah jenis sawo,ada sawo manila (lokal),sawo Australia (abiyu)dan Sawo Mexico yang berukuran jumbo,White sapote, Sawo Vietnam, belum lagi sawo kecik yang buahnya kecil-kecil.  Selain sawo manila,jenis lain sering diburu para kolektor karena tanamannya langka,tapi soal rasa agaknya sawo manila lebih cocok untuk lidah kita. Mau pilih yang mana?

Selain Brasil,Mexico,Australia,Thailand dan China, India juga memasukan buahnya ke Indonesia,namanya putsa atau disebut apel India,pohon ini berbuah rajin walau ditanam di pot. Lihatlah buahnya,bila terawat dengan baik,apel ini bisa menjadi apel alternatif karena mudah dibudidayakan.

Bila Aceh terkenal dengan rambutannya,Pontianak dan Medan terkenal dengan jeruknya,dari Papua menyumbangkan tanaman yang tak kalah rasanya, yaitu matoa. Rasanya manis,genjah seperti lengkeng.  Buahnya belum banyak dinikmati orang tapi rasanya tak kalah dengan buah-buahan yang lain.  Buahnya bisa menjadi icon bagi Papua seperti halnya rambutan Aceh.

Ini memang bukan sejenis buah tapi kacang,namanya macadamia. Biasanya dipakai untuk kue dan harganya lumayan mahal. Tanaman ini sangat potensial dikembangkan karena pasaran lokal maupun luar sangat membutuhkannya. Produksinya lebih baik daripada kacang mente/mede. Sayang,belum banyak orang membudidayakannya padahal tahu atau tidak tahu,mereka pernah memakannya.

Pernah dengar nama buah Tin/Ara? Seperti zaitun buah ini pun banyak manfaatnya bagi kesehatan. Berdasarkan daerah asalnya tin banyak sekali jenisnya. Orang cuma tahunya ada tin hijau atau kuning dan tin ungu,padahal ada negron Prancis, black ischia Italia, yellow Turki, purple Yordan, Adrriatic, Conadria, dan masih banyak lagi jenis dan  asalnya.  Sekarang sudah dapat dibudidayakan di Indonesia dan berbuah tanpa kenal musim. Namun buah ini belum banyak yang jual, masih tergolong buah highclass karena disediakan di restauran/hotel bintang lima saja.

Ada banyak jenis lengkeng yang beredar hari-hari ini,bisa jadi hampir tiap waktu selalu keluar jenis baru atau varian baru. Sebut saja itoh, puangray,pingpong,kristal,kristal 2, diamond river, aroma durian, satu jari, jenderal, dan lain sebagainya. Masing-masing memiliki ciri khasnya sendiri. Penggemarnya pun berbeda-beda. Sama halnya juga dengan jambu biji, kalau dulu hanya dikenal Jambu bangkok,sekarang ada Getas merah,sukun merah,juga Jambu kristal.

Disamping aneka jambu batu yang ada, ada juga sejenis jambu air yang harum seperti mawar dan disebut dengan nama Jambu Mawar, seperti gambar di kanan ini.

Kalau yang tampak merah ini adalah Beach Cerry, rasanya manis segar, sedangkan kerabat dekatnya adalah Barbados Cerry rasanya asam, namun demikian kandungan vitamin C nya tinggi, kaya akan anti oksidan.

Dari kiri kekanan : Jeruk Nagami kulitnya manis dan bisa dimakan, Jeruk Kintan,juga jeruk yang bisa dimakan dengan kulitnya. Jeruk Lemon,rasanya segar untuk dibuat minuman dan banyak manfaat seperti halnya Jeruk Nipis,selanjutnya adalah Jeruk Bali yang kaya akan vitamin dan antioksidan,merawat jantung dan membakar lemak serta anti kolesterol, juga dipercaya sebagai anti aging. Ada juga Jeruk Siam, Jeruk keprok, Jeruk Kip, Jeruk varigata, Jeruk Pepaya.

Srikaya New Varitas,adalah srikaya manis yang ukurannya mencapai 800 gram, sedangkan Srikaya Merah,unik karena buahnya berwarna ungu kemerahan,bagus untuk tanaman hias selain kaya akan manfaat.

Delima Merah,ukuran buahnya besar,rasa lebih manis dan lebih lunak dari delima putih,Delima Hitam,sebagai tanaman buah dapat juga dijadikan tanaman hias di halaman.

Raspberry,buahnya banyak digunakan untuk pembuatan selai roti, tapi sebenarnya rasa buahnya juga enak manis segar. kaya akan antioksidan dan banyak mengandung vitamin C,di beberapa tempat sudah mulai dikebunkan.

Blackberry,buah yang kaya ontioksidan ini ada juga yang sudah adaptif  di dataran rendah, namun buahnya tidak sebesar dataran tinggi dan tak bergerombol saat di dataran rendah, yang masuk ke Indonesia berasal dari UK, pohonnya seperti murbey.

Kalo yang ini namannya Long Murbey,rasanya manis walau masih berwarna merah, jadi jangan heran kalau baru merah sudah dikerubuti semut. Adaptif di dataran rendah, dan mencapai 20cm bila ditanam di dataran tinggi.    

Yang ungu atau agak merah ini adalah Plum Australia  yang adaptif di dataran rendah serta rajin berbuah dan lebat, rasanya yang manis dan khas membuat buah ini banyak diminati para hobiis tanaman buah walau belum banyak dibudidayakan.

Yang  ini adalah sejenis markisa manis,ada dua jenis yang manis seperti ini,yaitu yang daunnya bulat, matangnya berwarna berwarna kuning,saat mudanya berwarna ungu, ada juga yang daunnya seperti markisa biasa, matangnya berwarna ungu,saat mudanya berwarna hijau, dua-duanya sama manisnya.

Buah yang tak kalah eksotiknya ini namanya Miracle Fruit,bila makan buah ini lidah kita akan berasa manis walau makan apapun,reaksinya sekitar 15 sampai 60 menit  tergantung banyaknya makan buah ini. Minum kopi jadi gak usah pake gula lho sehabis makan buah ini.

Buah eksotik dari hutan tropis pedalaman ini diberi nama Buah Cinta, karena buahnya mirip sekali dengan hati, namun di daerah asalnya buah ini dimakan laki-laki untuk menambah stamina dan gairah. Kayaknya memang cocok juga bila dinamai buah cinta, selain bentuknya, kasiatnya juga memang berhubungan dengan cinta.